Mengapa Anak Anjing Makan Begitu Cepat? 5 Alasan & Saran Dokter Hewan
Membawa pulang anak anjing yang baru selalu membawa kegembiraan, tetapi seperti dalam setiap kesenangan, ada juga tantangan. Salah satu perilaku yang mungkin perlu Anda atasi adalah kecepatan makan yang luar biasa dari si kecil ini. Ini bukan hanya masalah biasa; makan terlalu cepat dapat menimbulkan masalah kesehatan seperti regurgitasi, dan bahkan, meskipun belum terbukti sepenuhnya, kembung.
Lantas mengapa anak anjing Anda makan begitu cepat? Ada beberapa alasan umum yang bisa menjadi penyebabnya, mulai dari kegembiraan hingga masalah kesehatan yang mendasarinya. Jika Anda ingin memahami alasan di balik perilaku makan yang terlalu cepat ini, risikonya, dan bagaimana melatihnya untuk makan dengan lebih lambat, mari kita telusuri lebih lanjut!
5 Alasan Umum Anak Anjing Anda Makan Terlalu Cepat:
Kegembiraan Murni: Anjing, terutama anak anjing, selalu penuh semangat. Mereka mungkin melahap makanan mereka karena kegembiraan murni. Ini mungkin menjadi penyebabnya jika tidak ada alasan lain yang terlihat.
Insecure dengan Jatah Makanan: Anjing yang berasal dari tempat penampungan yang ramai sering kali mengalami insecure. Mereka mungkin terbiasa makan terlalu cepat karena tidak terbiasa dengan jadwal makan yang teratur.
Persaingan: Anjing Anda mungkin menganggap waktu makan sebagai kompetisi, terutama jika ada lebih dari satu hewan peliharaan di rumah. Ini bisa terjadi karena kebiasaan bersaing untuk makan di lingkungan sebelumnya.
Parasit atau Penyakit: Kondisi kesehatan seperti cacing gelang atau masalah lainnya juga bisa membuat anjing lapar terus-menerus, memicu kebutuhan akan makanan dengan cepat.
Pola Makan yang Tidak Tepat: Pola makan atau jenis makanan yang tidak tepat juga bisa menjadi penyebab. Mungkin makanannya tidak memenuhi kebutuhan nutrisinya, atau mungkin jumlahnya tidak sesuai dengan tingkat aktivitasnya.
Mengapa Makan Terlalu Cepat Berbahaya bagi Anak Anjing?
Makan terlalu cepat bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan bagi anak anjing Anda. Tersedak adalah salah satu risiko utama, bersama dengan risiko muntah dan gangguan pencernaan. Beberapa ras, seperti Bulldog dan French Pug, memiliki risiko lebih tinggi terkena pneumonia aspirasi karena struktur anatomi mereka yang khas.
Selain itu, perilaku makan yang cepat juga meningkatkan risiko kembung, yang merupakan kondisi serius yang bisa berakibat fatal. Meskipun hubungan langsung antara kecepatan makan dan kembung belum sepenuhnya dipahami, makan terlalu cepat dapat meningkatkan risiko aerophagia, yang kemudian berkontribusi pada kembung.
Bagaimana Membuat Anjing Makan Lebih Lambat?
Anda bisa membantu anak anjing Anda makan lebih lambat dengan beberapa cara. Slow feeder atau mainan puzzle adalah salah satu pilihan yang efektif. Selain itu, membagi makanan menjadi beberapa porsi sehari juga bisa membantu mengurangi kecepatan makan.
Jika Anda merasa persaingan menjadi penyebabnya, memberi makan anjing Anda secara terpisah bisa menjadi solusi. Selain itu, memberi makan dengan tangan juga bisa membantu memperlambat kecepatan makan serta memperkuat ikatan antara Anda dan anjing peliharaan Anda.
Kesimpulan
Makan terlalu cepat bisa menjadi kebiasaan yang berbahaya bagi anak anjing Anda. Namun dengan pengaturan yang tepat, Anda bisa membantunya mengatasi masalah ini. Dengan kesabaran dan pemahaman yang tepat, Anda bisa membantu anak anjing Anda makan dengan lebih lambat serta menjaga kesehatannya dengan lebih baik.