Kenapa Anjing Suka Mencium Benda-benda yang Baunya Busuk?
“Ih, kenapa anjing saya melakukan itu?” Ini adalah kalimat yang pastinya pernah diungkapkan oleh setiap pemilik anjing setidaknya sekali. Anjing suka menempelkan hidungnya ke tempat-tempat yang bukan semestinya: di dalam tong sampah, di tumpukan besar kotoran, atau bahkan di pantat orang.
Sering kali, hal-hal yang suka dicium anjing sebenarnya tidak terlalu harum, bahkan berbau busuk atau menjijikkan. Tetapi mengapa anjing sangat menyukainya? Ada penjelasan ilmiah yang sederhana, dan Anda akan menemukan alasannya.
Bau Tidak Sedap: Kotor atau Perlu?
Jika Anda melihat kucing, kelinci, atau kuda, mereka tampaknya tidak peduli dengan bau menjijikkan seperti anjing. Bahkan jika hewan tersebut memiliki indra penciuman yang kuat seperti anjing, anjing tetap menyukai bau busuk. Itu karena, untuk anjing, bau busuk terbukti diperlukan untuk kelangsungan hidup mereka sebelum dijinakkan.
Penyamaran Aroma
Ahli perilaku anjing percaya bahwa anjing berguling-guling di benda-benda berbau seperti bangkai dan kotoran untuk memakai aroma seperti parfum. Perilaku ini berasal dari nenek moyang anjing, serigala.
Pada akhirnya, bau busuk lebih menyengat daripada bau yang enak, membuat anjing lebih baik dalam menutupi bau dari mangsa terdekat. Ini terbukti efektif ketika serigala berburu makanan. Perilaku itu tetap ada pada anjing peliharaan.
Baca Juga: Apakah Anjing Bisa Mencium / Mengendus Kematian?
Menandai Temuan Mereka
Anjing juga menggunakan bau busuk untuk mengklaim benda atau menandai temuannya, seperti buang air kecil di tiang atau buang air besar di halaman rumahnya. Sebagian besar bau tidak sedap ini berasal dari cairan tubuh yang membawa aroma pengenal yang unik pada anjing.
Menemukan Aroma Lain
Anjing menafsirkan dunia melalui hidung mereka seperti bagaimana manusia menggunakan bahasa. Mengendus adalah cara mereka berkomunikasi dengan anjing lain, memahami kapan saatnya kawin, dan melindungi diri dari bahaya.
Selain berkomunikasi dengan anjing lain, mengendus seperti memecahkan teka-teki. Anjing mempertimbangkan aroma dan mengelompokkan informasi di otak mereka. Potongan-potongan yang hilang belum ditemukan.
Hidup tanpa mengendus seperti hidup tanpa kata-kata untuk anjing. Penghidupan dan kebahagiaan mereka bergantung pada endusan yang baik sesekali, bahkan jika aroma itu dianggap tidak diinginkan oleh hidung kita.
Kelebihan Anjing yang Tidak Dimiliki Manusia
Salah satu alasan terbesar mengapa anjing menyukai hal-hal yang berbau tidak sedap adalah indera penciuman mereka yang unik. Indera penciuman mereka 1.000 hingga 100.000 kali lebih besar dari manusia.
Di dalam hidung anjing terdapat 100 juta reseptor sensorik yang menerima setiap dan semua aroma, entah itu baik dan buruk. Setiap kali anjing mengendus sesuatu, reseptor sensorik mengirimkan informasi langsung ke otak, yang memproses informasi tersebut.
Tapi yang membedakan indera penciuman anjing dari manusia adalah organ Jacobson. Organ Jacobson, atau organ vomeronasal, berfungsi sebagai sensor penciuman sekunder dan memberikan informasi yang biasanya dianggap tidak terlihat oleh hidung manusia. Tidak heran anjing unggul dalam menemukan obat-obatan yang tersembunyi, orang hilang, dan bahkan mengendus kanker paru-paru.
Haruskah Anjing Dibiarkan Mengendus Bau Busuk?
Anjing terbiasa dengan penciuman, jadi memberi anjing Anda kesempatan untuk mengendus adalah ide yang bagus. Itu tidak berarti anjing Anda perlu makan kotoran atau membawa bau binatang mati ke dalam rumah Anda.
Sebaliknya, Anda dapat membuat jalan-jalan anjing Anda menjadi lebih menyenangkan dengan berhenti sesekali dan membiarkan anjing Anda mengendus. Awasi terus anjing Anda agar tidak menemukan kotoran, makanan berjamur, atau bangkai hewan.
Anda juga dapat melakukan olahraga anjing atau memainkan permainan mengendus dengan anjing Anda. Tempatkan benda-benda “berbau” yang tersembunyi di beberapa kotak, seperti camilan dan kaus kotor, lalu biarkan anjing Anda mengendus-endus.
Kesimpulan
Dapatkah Anda membayangkan menjelajahi dunia tanpa sempat bertanya, “Apa itu?” atau “Siapa yang melakukannya?”
Itulah tepatnya yang dilakukan anjing saat mereka mengendus dan berguling. Perilaku adalah cara mereka menafsirkan dunia. Sulit bagi manusia untuk memahaminya, mengingat sebagian besar itu adalah hal menjijikkan, tetapi hal itulah yang membuat manusia dan hewan unik.
Kita semua memiliki cara kita melihat dan berurusan dengan dunia. Mengendus bau tidak sedap? Itu hanyalah cara anjing!