Apakah Lampu Akuarium Cupang Perlu Dimatikan Saat Malam?

Mungkin Anda bertanya pada diri sendiri, “Apakah lampu akuarium ikan cupang saya harus dinyalakan atau dimatikan saja di malam hari?” Jawaban singkatnya adalah matikan. Tetapi jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut fakta tentang ikan cupang Anda, seperti:

• Bahaya terpapar terlalu banyak cahaya atau tidak cukup cahaya,
• Mengapa sinar matahari mungkin tidak sebaik yang Anda pikirkan,
• Berapa lama Anda harus membiarkan lampu menyala,

dan masih banyak lagi, teruslah membaca artikel ini untuk mencari tahu!

Apakah Ikan Cupang Membutuhkan Cahaya di Malam Hari?

Untuk memahami mengapa Anda harus mematikan lampu akuarium ikan cupang di malam hari, ada baiknya Anda mengenal habitat aslinya. Cupang hidup di sawah dan daerah aliran sungai di sekitar Asia Tenggara. Seperti yang dapat Anda bayangkan, cekungan ini seringkali jauh lebih dangkal daripada perairan ikan tropis lainnya.

Faktanya, di bulan-bulan musim panas, cekungan dan sungai sering kali menguap sepenuhnya, yang berarti cupang harus melompat dari satu genangan kecil ke genangan lainnya untuk mencari air.

Intinya adalah, meski ikan cupang dapat hidup di daerah yang lebat dengan vegetasi, mereka juga hidup sangat dekat dengan sinar matahari sehingga mereka memiliki siklus siang/malam. Atau dengan kata lain, mereka suka tidur saat matahari terbenam dan bangun saat matahari terbit.

Jadi seperti yang mungkin bisa Anda tebak, jika Anda mulai membiarkan lampu akuarium ikan cupang menyala atau mati terlalu lama, itu bisa memiliki konsekuensi yang drastis.

Paparan Cahaya pada Ikan Cupang

Sekarang Anda tahu bahwa ikan cupang membutuhkan cahaya dan kegelapan untuk berkembang. Anda kini mungkin bertanya-tanya apa yang terjadi jika cupang Anda mendapatkan terlalu banyak cahaya atau tidak cukup cahaya. Nah, ada beberapa hal yang akhirnya bisa terjadi.

Terlalu Banyak Cahaya

Jika cupang Anda mendapat terlalu banyak cahaya, ini bisa mengakibatkan:

• Hal paling umum yang akan terjadi jika cupang Anda mendapat terlalu banyak cahaya adalah stimulasi yang berlebihan. Tanpa mengetahui kapan harus beristirahat, cupang Anda akan aktif sepanjang waktu. Hal ini dapat menyebabkan mereka menjadi stres dan gelisah.
• Masalah lain yang dapat diakibatkan oleh terlalu banyak cahaya adalah ikan Anda mungkin berhenti makan. Ini bisa jadi karena stres dan stimulasi yang berlebihan, atau bisa juga karena cupang Anda sulit mengetahui kapan waktu makan.

Singkatnya, terlalu banyak cahaya akan merusak jam tubuh cupang Anda.

Tidak Cukup Cahaya

Tetapi apa yang terjadi jika cupang Anda tidak mendapatkan cukup cahaya?

• Jika cupang Anda tidak mendapatkan cukup cahaya, mereka sering kehilangan warna indahnya. Alih-alih terlihat sehat dan bersemangat, mereka mungkin mulai terlihat kusam dan lemah. Namun faktor lain juga dapat menyebabkan hal ini, seperti tingkat pH, ganggang, dan suhu.

Setelah memahami semua ini, Anda mungkin berpikir, bukankah lebih mudah menggunakan cahaya alami seperti sinar matahari?

Mengapa Tidak Menggunakan Sinar Matahari Sebagai Ganti Lampu?

Sementara beberapa orang mungkin menggunakan sinar matahari untuk akuarium ikan cupang mereka, ada beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan.

Masalah dengan sinar matahari adalah Anda tidak memiliki banyak kendali terhadapnya atau efeknya pada akuarium Anda. Faktanya, terlalu banyak sinar matahari dapat menyebabkan konsekuensi buruk.

• Salah satu masalah utama dengan sinar matahari adalah dapat menyebabkan ganggang tumbuh subur. Suburnya alga tidak hanya akan mengurangi visibilitas akuarium Anda, tetapi juga dapat memengaruhi cupang Anda. Merebaknya alga sering dapat menyebabkan infeksi bakteri seperti busuk sirip, kolumnaris, dropsy, dan Popeye.
• Masalah lain yang mungkin tidak Anda pertimbangkan adalah efeknya pada suhu. Jika akuarium Anda berada di bawah sinar matahari sepanjang hari, itu dapat menyebabkan suhu akuarium cupang Anda naik dengan tidak nyaman atau sangat tinggi. Ini menyebabkan stres pada cupang Anda dan sangat mungkin kematian.

Cahaya Buatan Sebagai Gantinya

Alih-alih sinar matahari, jauh lebih aman menggunakan cahaya buatan. Tidak seperti sinar matahari, lampu buatan dibuat khusus untuk akuarium ikan Anda dan tidak akan mempengaruhi suhu akuarium Anda atau menghasilkan ganggang sebanyak sinar matahari.

Dan jika Anda khawatir lupa menyalakan atau mematikan lampu ikan cupang di malam hari, tenang saja. Karena saat ini Anda bahkan bisa membeli lampu otomatis yang bisa menyala dan mati sendiri kapan saja Anda mau.

Dan ingatlah…

Anda tidak membutuhkan cahaya yang terlalu kuat untuk akuarium ikan cupang Anda. Sebagai aturan praktis, Anda harus menggunakan 1 watt per 5 liter air atau lebih rendah untuk lampu LED dan 1,5-3 watt per 5 liter untuk lampu neon. Namun jika Anda ragu, pergilah ke toko ikan hias setempat dan mintalah saran mereka.

Hal Lain yang Perlu Diperhatikan

Saat Anda memasang lampu buatan, ada satu hal yang perlu Anda perhatikan. Terkadang cahaya buatan dapat menyebabkan akuarium Anda memantulkan bayangan. Karena itu, cupang Anda mungkin mulai bertindak agresif, mengira wilayahnya sedang terancam.

Jika Anda melihat cupang Anda menunjukkan perilaku agresif, maka Anda mungkin perlu membeli lampu yang lebih lemah atau mencari cara untuk menghentikan pantulan yang terjadi, seperti:

• Hanya menyalakan lampu akuarium saat lampu ruangan menyala. Cupang Anda kemungkinan besar akan melihat dirinya sendiri saat lampu akuarium menyala tetapi lampu ruangan mati.
• Perkenalkan cahaya kepadanya secara perlahan. Nyalakan selama beberapa jam sehari, lalu tingkatkan secara bertahap hingga 8-12 jam sampai dia tidak menunjukkan tanda-tanda agresif.
• Terakhir, Anda juga dapat mencoba menempelkan kertas akuarium di bagian luar untuk membantu menggelapkan akuarium Anda.

Berapa Banyak Cahaya/Gelap yang Dibutuhkan Cupang Anda?

Saat mempertimbangkan berapa lama lampu akuarium harus menyala dan mati, Anda harus meniru lingkungan alami cupang sebanyak mungkin. Tidak seperti hari-hari kita, hari-hari cupang seringkali bisa lebih pendek (ingat, vegetasi yang lebat seringkali dapat menghalangi lebih banyak sinar matahari).

Karenanya, lama pencahayaan yang dibutuhkan cupang Anda dalam sehari dapat berkisar antara 8-12 jam, sedangkan lama kegelapan yang dibutuhkannya dapat berkisar antara 12-16 jam sehari.

Kesimpulan

Sekarang Anda sudah memiliki pemahaman yang kuat tentang apakah Anda harus menyalakan atau mematikan lampu ikan cupang di malam hari. Dan tentu saja, jawabannya adalah tidak. Dan hal terpenting yang perlu Anda ingat adalah:

• Terlalu banyak sinar matahari dapat merangsang ikan cupang Anda secara berlebihan, menyebabkan stres dan agitasi, serta mungkin menyebabkan masalah makan.
• Jika cupang Anda menghabiskan terlalu banyak waktu dalam kegelapan, dia bisa kehilangan warnanya.
• Anda harus menghindari sinar matahari langsung di akuarium Anda dan memilih lampu buatan sebagai gantinya.
• Terlalu banyak sinar matahari dapat memanaskan air akuarium Anda hingga tingkat yang tidak nyaman atau berbahaya, dan juga dapat meningkatkan jumlah alga yang dapat menyebabkan infeksi bakteri.
• Cupang Anda memiliki siklus siang/malam yang sama seperti Anda. Anda harus memberikan cupang Anda jatah 8-12 jam waktu terang dan 12-16 jam waktu gelap per hari.
• Jika Anda melihat ikan cupang Anda bertingkah agresif saat lampu menyala, itu bisa jadi karena dia melihat bayangannya sendiri. Dalam hal ini, Anda perlu menemukan cara untuk menghentikan perilaku ini.

Demikianlah penjelasan kami tentang kebutuhan ikan cupang akan cahaya. Semoga bermanfaat.