Ceker Ayam untuk Anjing: Manfaat dan Cara Mengolahnya | Si Binatang
Home » Anjing » Ceker Ayam untuk Anjing: Manfaat dan Cara Mengolahnya

Ceker Ayam untuk Anjing: Manfaat dan Cara Mengolahnya

Memberikan makan ceker ayam mentah ke anjing peliharaan mungkin terlihat aneh atau kurang disukai beberapa pemilik anjing. Ceker ayam sebenarnya bisa menjadi suguhan yang sehat dan bergizi karena mengandung glukosamin dan kondroitin, yang dapat membantu meningkatkan kesehatan persendian. Namun perlu diingat bahwa ceker ayam harus diberikan kepada anjing Anda dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari diet seimbang.

Gambar Anjing Makan Ceker Ayam

Artikel berikut akan menjelaskan apakah anjing boleh makan ceker ayam atau tidak dan apa manfaatnya.

Apakah Ceker Ayam Aman untuk Anjing?

Ceker atau kaki ayam adalah sumber makanan yang aman dan bergizi untuk anjing, karena tidak mengandung senyawa yang beracun bagi mereka. Faktanya, ceker memberikan beberapa manfaat yang dapat membantu menjaga kesehatan anjing Anda secara keseluruhan, dengan penekanan khusus pada kesehatan sendi. Pada bagian selanjutnya, kami akan menjelaskan lebih detail tentang manfaat ceker ayam untuk anjing.

Manfaat Ceker Ayam untuk Anjing

Ceker ayam kaya akan bahan-bahan bermanfaat yang bisa meningkatkan kesehatan sendi dan gigi.

Jaringan ikat seperti kulit, tulang rawan, tendon, dan tulang merupakan bagian terbesar dari ceker ayam. Mereka mengandung nutrisi berharga seperti kolagen, glukosamin, dan kondroitin sulfat yang mendukung kesehatan sendi dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan perbaikan tulang rawan. Faktanya, nutrisi ini sangat penting untuk anjing yang sudah tua atau yang memiliki masalah persendian seperti radang sendi.

Mari kita pelajari lebih dekat beberapa nutrisi ini:

Glukosamin: Gula amino yang diproduksi oleh tubuh, membantu pembentukan dan rekonstruksi tulang rawan artikular.

Kondroitin: Kondroitin sulfat, glikosaminoglikan alami, mencegah kerusakan komponen tulang rawan sendi.

Kolagen: Menyusun hampir 70% kandungan protein pada ceker ayam, merupakan komponen vital persendian. Ini memberikan dukungan, elastisitas, dan fleksibilitas untuk ligamen, tendon, dan tulang rawan. Selain itu, kolagen mendukung kesehatan usus dengan mengurangi peradangan dan membantu pencernaan.

Perpaduan bahan-bahan tersebut menjadikan ceker ayam sebagai makanan yang sangat baik untuk menjaga kesehatan persendian pada anjing. Mereka juga dapat membantu mencegah dan mengobati penyakit sendi kronis dan degeneratif seperti osteoarthritis. Menawarkan ceker ayam pada anjing Anda dapat membantu menjaganya tetap sehat dan bahagia.

Cara Memberikan Ceker Ayam ke Anjing

Setelah membahas manfaat ceker ayam untuk anjing, sekarang mari kita telaah cara terbaik untuk memberikannya ke anjing. Apakah harus dalam bentuk mentah, beku, matang, atau kering? Mari kita lihat lebih dekat.

Mentah

Ceker Ayam

Banyak orang percaya bahwa ceker ayam mentah adalah pilihan terbaik, karena menawarkan manfaat tambahan untuk anjing. Ceker ayam mentah kaya akan glukosamin dan kondroitin, yang dapat meningkatkan kesehatan sendi, membersihkan gigi, dan mencegah penyakit periodontal.

Baca Juga:  Mengapa Anjing Anda Suka Mengejar Mobil? Apa Penyebabnya?

Namun memberikan makan ceker ayam mentah memiliki risiko yang signifikan. Daging ayam dapat menampung mikroorganisme penyebab penyakit seperti Salmonella dan Campylobacter, yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

Beku

Ceker ayam beku juga merupakan pilihan menarik. Beberapa pemilik anjing lebih suka membekukannya untuk mengawetkannya. Ceker ayam beku dapat memberikan beberapa manfaat seperti ceker ayam mentah, tetapi penting agar ceker ayam benar-benar dicairkan dulu sebelum Anda memberikannya kepada anjing Anda.

Matang

Memasak ceker ayam dapat memecah nutrisinya sehingga kurang efektif untuk kesehatan. Namun beberapa anjing lebih suka ceker ayam yang matang daripada yang mentah. Jika Anda memilih untuk memasak ceker, sebaiknya rebus dan tawarkan secukupnya sebagai makanan ringan alih-alih menambahkannya ke makanan anjing Anda secara teratur.

Penting untuk diperhatikan bahwa tulang yang terdapat pada ceker ayam dapat dengan mudah pecah saat dimasak dan menyebabkan masalah yang signifikan, seperti luka di rongga mulut, luka di saluran pencernaan, tersedak, dan lainnya.

Alih-alih menawarkan ceker ayam yang dimasak utuh, Anda bisa memotongnya dan membuatnya menjadi suguhan buatan sendiri untuk anjing Anda. Dengan melakukan ini, Anda mengurangi risiko tersedak dan bahaya lain yang terkait dengan memakan ceker ayam utuh.

Kering

Terakhir, mari kita bahas tentang ceker ayam yang dikeringkan. Ini adalah ceker ayam yang telah mengalami perlakuan panas pada suhu rendah dalam jangka waktu yang lama. Perlakuan panas ini cukup untuk menghilangkan bahaya mikrobiologis yang disebutkan di atas.

Karena disimpan pada suhu rendah, nilai gizi ceker ayam juga tidak berubah. Selain itu, teksturnya yang renyah dan agak keras mendukung pembersihan gigi, yang membantu mencegah terjadinya penyakit periodontal.

Entah Anda menawarkan ceker ayam mentah, matang, atau beku untuk anjing Anda, penting untuk mengawasinya saat mereka memakannya untuk menghindari konsumsi atau potensi bahaya lainnya. Ingat juga bahwa ceker ayam harus diberikan secukupnya sebagai bagian dari diet seimbang.

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter hewan tentang kebutuhan diet khusus anjing Anda.

Baca Juga: Bisakah Anjing Makan Telur (Goreng, Rebus, Mentah, Orak-arik) dengan Aman?

Cara Menyiapkan Ceker Ayam untuk Anjing

Seperti disebutkan sebelumnya, memberikan makan ceker ayam mentah pada anjing bisa berpotensi berbahaya. Oleh karena itu, disarankan untuk mempertimbangkan opsi alternatif yang lebih aman. Di bagian ini, kami bahas berbagai cara untuk menawarkan ceker ayam kepada anjing Anda:

Cara Membuat Kaldu Ceker Ayam

  • Bilas ceker ayam dengan air untuk memastikannya bersih.
  • Masukkan ceker ke dalam panci dan tambahkan air secukupnya hingga terendam seluruhnya. Jangan menambahkan garam ke dalam air.
  • Didihkan air lalu kecilkan api. Biarkan ceker mendidih selama sekitar 40-45 menit sampai sangat empuk.
  • Angkat panci dari api dan biarkan agak dingin.
  • Saring kaldu dengan saringan halus untuk menghilangkan tulang kecil atau kotoran.
  • Simpan kaldu di lemari es atau freezer sampai Anda siap menggunakannya.
Baca Juga:  Bisakah Anjing Makan Daging Domba? (Info Nutrisi & Saran Pemberian Makan)

Cara Membuat Makanan Rumahan Anjing degan Kaldu Ceker Ayam

  • Tuang kaldu ceker ayam ke dalam blender dan tambahkan bahan tambahan yang diinginkan seperti sayuran atau rempah.
  • Blender adonan hingga halus.
  • Tuang adonan ke dalam wadah kecil atau baki es batu.
  • Biarkan wadah mendingin di lemari es sampai campuran mengeras.
  • Sajikan camilan ini untuk anjing Anda sesuai keinginan.

Cara Mengeringkan Ceker Ayam

Penting untuk diperhatikan bahwa saat mengeringkan ceker ayam, Anda harus menanganinya dengan hati-hati dan mengikuti panduan keamanan makanan yang tepat. Sebelum dikeringkan, pastikan ceker ayam dibersihkan dan disanitasi secara menyeluruh untuk mencegah kontaminasi.

Ceker ayam yang dikeringkan dapat menghasilkan produk stabil yang dapat disimpan dalam waktu lama tanpa lemari es. Ini adalah proses yang dapat dilakukan dengan dua cara:

Pertama, Anda dapat menggunakan dehidrator elektrik, yaitu alat yang dirancang khusus untuk mengeringkan makanan.

Cara lainnya, Anda dapat menggunakan oven dengan suhu 70 ºC dan mengeringkan ceker ayam selama 8 jam.

Camilan ini cocok untuk anjing dari segala usia, tetapi sangat membantu untuk anak anjing yang masih mengembangkan gigi terakhirnya. Ceker ayam utuh bisa agak sulit bagi anak anjing untuk dikunyah, jadi makanan ini menjadi alternatif yang lebih aman. Ceker kering juga berguna untuk anjing kecil atau anjing dengan masalah gigi yang menyulitkan mereka untuk mengunyah makanan yang lebih besar.

Porsi Ceker Ayam untuk Anjing

Jumlah dan frekuensi ceker ayam yang dapat Anda berikan kepada anjing Anda bergantung pada ukuran, usia, dan kesehatan anjing secara keseluruhan. Sebagai pedoman umum, disarankan untuk memberi anjing satu ceker ayam per hari, terutama sebagai suguhan atau camilan.

Namun penting untuk memantau reaksi anjing Anda terhadap ceker ayam dan menyesuaikan jumlahnya. Jika anjing Anda belum pernah makan ceker sebelumnya, mulailah dengan jumlah yang sedikit dan tingkatkan porsinya seiring waktu.

Penting juga untuk diperhatikan bahwa ceker ayam tidak boleh menjadi sumber makanan utama anjing Anda. Ini harus diberikan sebagai suplemen diet seimbang yang memenuhi kebutuhan nutrisi anjing Anda. Selain itu, pastikan untuk selalu mengawasi anjing Anda saat makan ceker dan membuang potongan kecil atau tulangnya untuk menghindari risiko tersedak atau masalah pencernaan.

Komentar