Apakah Anjing Bisa Tahu Kalau Anda Sedang Sakit?
Anjing dianggap sebagai sahabat manusia karena berbagai alasan. Mereka biasanya sangat setia, mereka menyenangkan saat diajak bertualang di luar rumah, dan mereka pandai menemani tuannya saat tidak ada orang lain di sekitar. Menariknya, anjing juga sangat jeli.
Jadi, apakah anjing Anda tahu kalau Anda sedang sakit? Ternyata mereka mungkin memang bisa mengetahui hal seperti itu! Begini penjelasannya.
Hidung Anjing Dapat Memberitahu Mereka Tentang Kesehatan Anda
Hidung anjing memiliki sekitar 300 juta reseptor penciuman, yang jauh lebih banyak dari sekitar 6 juta yang dimiliki manusia. Anjing juga bisa memproses bau lebih baik dari kita. Jadi, meskipun kita tidak bisa mencium ketika bau seseorang berubah karena perubahan senyawa organik yang mudah menguap di dalam tubuh, kemungkinan besar anjing bisa.
Misalnya, senyawa tubuh penderita diabetes berubah ketika kadar gula darahnya naik atau turun. Seekor anjing yang dilatih untuk melakukannya dapat mencium perubahan senyawa itu dan memberi tahu orang tersebut tentang ketidakteraturan gula darahnya. Beberapa anjing juga tampaknya dapat mendeteksi kanker melalui penciuman, baik dari nafas, jaringan kulit, maupun urin.
Jadi, masuk akal jika seekor anjing dapat mendeteksi saat Anda sakit, bahkan saat pilek atau demam, karena senyawa organik Anda akan berubah dan menghasilkan bau yang berbeda dari yang biasa Anda hasilkan saat dalam keadaan sehat. Namun seekor anjing harus tahu bagaimana bau seseorang yang normal untuk mendeteksi perubahan kimia tubuh mereka.
Oleh karena itu, anjing Anda mungkin dapat mendeteksi ketika Anda sakit, tetapi kemungkinan besar mereka tidak dapat mendeteksi penyakit pada seseorang yang belum pernah mereka temui atau tidak mereka kenal dengan baik.
Pengecualiannya adalah anjing yang dilatih untuk mendeteksi aroma spesifik yang dihasilkan oleh kanker tertentu atau penyakit lain. Dalam hal ini, mereka seharusnya bisa mendeteksi kanker atau penyakit pada sampel air liur atau urin siapa pun yang mereka endus.
Ini Bukan Hanya Tentang Hidung Anjing
Kebanyakan anjing pandai memahami bahasa tubuh dan perubahan perilaku manusianya. Mereka juga mengetahui setiap aspek dari rutinitas sehari-hari tuannya dan menggunakan rutinitas itu untuk meyakinkan diri sendiri bahwa semuanya berjalan lancar.
Jika Anda merasa tidak enak badan, Anda mungkin akan banyak beristirahat atau mengeluarkan ingus lebih banyak dari biasanya. Anda mungkin mengerang saat bangun untuk membuat makanan atau menyelesaikan tugas lainnya. Anda bahkan mungkin sedikit pemarah dengan semua orang di sekitar Anda. Atau Anda mungkin minum lebih banyak cairan agar tetap terhidrasi.
Apa pun perubahan perilaku Anda, kemungkinan besar anjing Anda akan memperhatikan hal-hal ini dan memahami bahwa ada sesuatu yang tidak beres: entah Anda sakit, depresi, atau cemas.
Bagaimana Respons Anjing Jika Mereka Menyadari Bahwa Manusianya Sakit?
Semua anjing berbeda, jadi respons mereka untuk mendeteksi penyakit pada teman manusianya bisa berbeda-beda. Kebanyakan anjing akan menemani lebih dekat di sisi sahabat manusianya sepanjang hari, seolah-olah mengawasinya.
Anjing juga mungkin akan mondar-mandir di dekatnya selama tidur siang atau menonton film. Reaksi anjing Anda mungkin tidak kentara dan sulit diidentifikasi jika mereka secara alami manja dan interaktif dengan Anda.
Kesimpulan
Penelitian tampaknya menunjukkan bahwa anjing dapat mendeteksi ketika sahabat manusianya sakit. Namun anjing yang terlatih bisa melakukan tugas itu dengan lebih baik, dan anjing yang tidak terlatih mungkin tidak secara jelas bereaksi terhadap deteksi penyakit mereka. Itu tergantung pada anjing, naluri mereka, dan kemampuan mereka untuk mengomunikasikan kekhawatiran mereka dengan orang-orang di sekitar mereka.
Namun mengandalkan anjing untuk mendeteksi ketika Anda sakit bukanlah cara yang baik, karena mereka mungkin tidak bisa memberi tahu Anda tentang hal itu. Setiap kali Anda merasa ada yang tidak beres, sebaiknya segera periksakan diri Anda ke dokter.