Mengenal Axolotl Hitam dan Cara Merawatnya di Rumah
Axolotl hitam adalah variasi unik dari hewan air yang sangat populer dan ikonik ini. Meski begitu menarik, banyak orang yang bahkan tidak tahu bahwa mereka ada. Berlawanan dengan kepercayaan populer, axolotl hitam bukanlah ikan atau kadal. Mereka adalah salamander amfibi.
Panduan ini akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang axolotl hitam dan cara merawatnya di rumah Anda.
Ringkasan Spesies
Axolotl adalah salah satu makhluk air paling menawan yang bisa Anda pelihara. Juga dikenal sebagai “ikan berjalan Meksiko,” salamander cantik ini hadir dalam berbagai warna. Spesimen liar biasanya berwarna abu-abu atau hijau tua, tetapi varian albino adalah yang paling terkenal.
Axolotl hitam (Ambystoma mexicanum) adalah morf warna yang lebih baru dari axolotl standar yang menggemparkan para penghobi. Lebih gelap dari salamander liar, makhluk ini menawarkan sentuhan mistis pada hewan yang eksotis ini. Varian ini merupakan produk pembiakan selektif, tetapi nenek moyang genetik mereka hanya berasal dari Danau Xochimilco di Meksiko.
Hal yang benar-benar membuat mereka unik adalah mereka neotenous. Neoteny terjadi ketika hewan tetap dalam bentuk larva. Biasanya, amfibi akan menghabiskan tahap larva di air sebelum pindah ke darat, tetapi itu tidak terjadi pada axolotl hitam. Mereka bertahan dalam bentuk larva akuatik di sepanjang hidupnya.
Axolotl hitam adalah hewan peliharaan yang hebat. Perawatannya menyenangkan dan Anda bahkan mungkin mulai melihat kepribadian salamander Anda muncul.
Penampilan
Axolotl hitam memiliki tampilan berbeda yang tidak bisa Anda lewatkan. Makhluk ini memiliki bentuk tubuh kadal, lengkap dengan kaki dan lengannya. Tetapi karena hewan ini hidup di dalam air, mereka memiliki karakteristik fisik yang unik untuk membantunya menavigasi kedalaman yang gelap.
Contohnya adalah ekornya yang panjang dan sangat besar. Dari atas, axolotl memiliki bentuk seperti kecebong yang jelas. Di atas dan di bawah ekor terdapat sirip berdaging yang membentang di sepanjang ekor dan bagian belakang. Kakinya relatif pendek. Di kaki depan, salamander ini memiliki empat jari kaki yang sedikit berselaput. Di belakang, mereka punya lima jari kaki.
Ciri yang paling keren dan disukai dari axolotl hitam adalah “hiasan kepala” yang khas. Enam tonjolan berjumbai tumbuh dari belakang kepala makhluk ini, menciptakan profil seperti mahkota yang jarang kita lihat di dunia binatang.
Tonjolan itu adalah insang eksternal, yang digunakan axolotl untuk bernapas di dalam air. Mereka menampilkan tangkai tengah dan filamen berbulu halus yang tumbuh di sekelilingnya. Axolotl hitam memiliki filamen hitam atau agak ungu, bukan merah muda yang biasa Anda lihat dalam varian albino.
Catatan: Morf warna ini semuanya hitam. Bahkan matanya hitam. Axolotl hitam bersifat melanistik, yang artinya memiliki mutasi genetik yang menyebabkan pigmentasi gelap berlebih di seluruh tubuh.
Masa Hidup
Memelihara axolotl hitam membutuhkan komitmen bertahun-tahun. Umur mereka bisa mencapai 15 tahun dengan perawatan yang tepat.
Seperti biasa, berapa lama axolotl Anda hidup bergantung pada banyak faktor. Di samping genetika, kualitas perawatan yang Anda berikan memiliki dampak yang signifikan. Axolotl dalam kondisi hidup di bawah standar atau mereka yang diberi makan dengan pola makan yang buruk dapat mati karena penyakit dan kematian dini sebelum waktunya.
Ukuran Rata-rata
Jika Anda membeli axolotl hitam remaja dari breeder atau toko hewan peliharaan, panjangnya mungkin hanya beberapa cm. Tapi hewan air ini tumbuh dengan cepat hingga mencapai panjang 28 sampai 30 cm.
Catatan: Ekor mereka menyumbang sebagian besar ukuran itu. Meskipun demikian, hewan peliharaan ini membutuhkan ruang yang cukup untuk hidup dengan nyaman.
Perawatan axolotl hitam dianggap cukup sulit dalam setup akuarium rumahan. Jika ini adalah pengalaman pertama Anda dalam membesarkan makhluk amfibi, mereka bisa menjadi pilihan pertama yang masuk akal. Mereka mudah beradaptasi dan kebutuhan habitat mereka tidak seekstrim anggapan beberapa orang.
Aspek lain dari perawatan axolotl hitam bisa jadi menantang, tetapi kebutuhan mereka relatif mudah dipenuhi jika Anda memiliki pengalaman memelihara ikan. Ikuti pedoman perawatan ini, dan Anda akan dapat menikmati kecantikan axolotl hitam yang bahagia dan sehat selama bertahun-tahun yang akan datang.
Ukuran Akuarium
Banyak orang beranggapan bahwa Anda memerlukan akuarium besar untuk memelihara axolotl hitam karena ukurannya. Meskipun membutuhkan ruang untuk menjelajah, mereka bukan perenang cepat. Anda tidak akan melihat mereka melesat melintasi akuarium seperti ikan aktif.
Alhasil, mereka sudah bisa hidup dengan baik di ruang yang relatif kecil. Para ahli merekomendasikan untuk memelihara makhluk ini di dalam akuarium yang setidaknya bevolume 75 literan air. Jika Anda bisa menyediakan akuarium yang lebih besar, maka itu lebih baik.
Namun akuarium 75 liter seharusnya cukup untuk merawat satu ekor axolotl hitam. Ruangan itu sudah cukup bagi ikan untuk berenang dengan nyaman sambil memberi Anda banyak ruang untuk menambahkan dekorasi sederhana.
Parameter Air
Axolotl hitam memiliki beberapa persyaratan unik terkait parameter air. Spesies ini endemik di Danau Xochimilco, yang terletak sekitar 600 meter di atas permukaan laut. Lokasi danau membuatnya relatif sejuk sepanjang tahun.
Makhluk-makhluk ini dapat beradaptasi tetapi tidak cocok dengan baik dalam kondisi hidup ikan tropis standar. Tergantung di mana Anda tinggal, Anda mungkin harus membeli pendingin air untuk menjaga suhu yang tepat.
Kabar baiknya adalah axolotl hitam tidak pilih-pilih tentang pH dan kekerasan air, yang memberi Anda lebih banyak ruang gerak. Selama Anda menghindari titik ekstrem dan tetap berpegang pada parameter air idealnya, axolotl Anda seharusnya tidak akan mengalami masalah apapun.
Seperti biasa, lakukan upaya terbaik untuk menjaga agar kondisi air tetap stabil. Meskipun axolotl hitam tidak terlalu mempermasalahkan fluktuasi kecil, lonjakan ekstrem dapat menyebabkan stres yang tidak perlu.
Suhu Air: 10 hingga 20 derajat Celsius (Antara 15 dan 18 idealnya)
Tingkat pH: 6,5 hingga 8,0 (Mendekati netral)
Kekerasan air: 7 hingga 14 GH
Apa yang Perlu Dimasukkan ke dalam Akuarium Mereka?
Hal bagus lainnya tentang memelihara axolotl hitam adalah mereka tidak memiliki terlalu banyak tuntutan untuk dekorasi. Selama Anda menciptakan habitat yang terlihat alami dan memberi makhluk ini tempat untuk bersembunyi, mereka akan baik-baik saja di penangkaran.
Substrat terbaik di bagian bawah akuarium adalah kerikil atau pasir halus. Sebagian besar penghobi lebih suka menggunakan pasir karena kerikil dapat menimbulkan masalah pemadatan. Salamander ini cenderung memakan kerikil secara tidak sengaja.
Itu bisa menyumbat sistem pencernaan mereka dan menciptakan komplikasi yang mengancam jiwa jika itu terjadi. Anda dapat menggunakan akuarium tanpa dasar jika Anda ingin menghindari semua kemungkinan masalah pemadatan. Axolotl hitam juga tidak akan keberatan.
Tambahkan sepotong kayu apung yang relatif besar. Sepotong yang membentuk gua alami adalah pilihan terbaik. Anda juga bisa memanfaatkan bebatuan untuk membuat tempat berlindung darurat.
Axolotl hitam bisa jadi pemalu. Mereka membutuhkan ruang untuk bersembunyi ketika keadaan membuatnya stres. Ketika mereka tidak memiliki tempat persembunyian kecil, mereka dapat mengalami penyakit yang berhubungan dengan stres. Tanaman adalah cara yang bagus untuk menambahkan beberapa pengayaan ke akuarium. Namun pilihan Anda terbatas.
Axolotl hitam membutuhkan cahaya redup. Sebagian besar penghobi tidak menggunakan lampu sama sekali. Sebagai gantinya, mereka mengandalkan pencahayaan ruangan untuk mensimulasikan siklus siang / malam itu. Terlalu banyak cahaya terang akan membuat axolotl stres, jadi Anda harus menghindari penggunaan pencahayaan yang kuat.
Sayangnya, itu membuat tanaman air standar susah hidup. Tapi Anda bisa menggunakan tanaman sutera. Selain palsu dan tidak membutuhkan cahaya, tanaman sutra juga lebih mudah diamankan, mencegah axolotl Anda mencabutnya.
Ada satu pengecualian untuk tumbuhan. Spesies terapung dapat bermanfaat bagi habitat axolotl hitam Anda. Tanaman ini akan tetap berada di permukaan untuk mendapatkan cahaya sambil melindungi axolotl Anda dari terlalu banyak kecerahan.
Catatan: Untuk peralatan, belilah filter dan chiller yang bagus jika perlu. Beberapa aquarist mengatakan bahwa Anda tidak memerlukan filter. Namun sebaiknya Anda membelinya. Filter bisa menjaga bioload axolotl hitam, menjaga kadar amonia tetap rendah dan kondisi akuarium stabil.
Kemungkinan Penyakit Umum
Axolotl hitam adalah makhluk yang kuat, tetapi mereka masih bisa menderita banyak penyakit.
Insang luar mereka sensitif dan mereka dapat mengalami masalah kesehatan karena kondisi air yang buruk. Saat suhu terlalu tinggi atau kadar amonia melonjak, salamander ini bisa menjadi stres. Itu membuat mereka rentan terhadap infeksi bakteri dan parasit.
Parasit biasanya masuk ke lingkungan karena makanan. Pakan berupa ikan hidup terkenal karena menyebabkan masalah. Dalam kebanyakan kasus, mereka tidak menyebabkan masalah. Tetapi saat axolotl Anda stres karena perubahan lingkungan, parasit itu bertahan.
Infeksi parasit yang paling umum berasal dari cacing jangkar. Infeksi bakteri juga dapat memengaruhi axolotl hitam Anda. Bakteri dapat menempel pada filamen insang yang halus itu. Infeksi juga dapat terjadi di mulut, mata, dan bagian tubuh lainnya. Mengobati infeksi memerlukan bantuan dokter hewan dan obat antibiotik.
Infeksi jamur seperti mikosis juga dapat terjadi. Mikosis menyebabkan pertumbuhan seperti kapas berkembang di kulit dan tubuh. Ini biasanya hasil sampingan dari kondisi akuarium yang buruk dan membutuhkan perawatan yang hati-hati.
Hindari memberikan mandi garam ikan tanpa rekomendasi dokter hewan. Kelebihan garam di lingkungan axolotl dapat menyebabkan masalah karena kulit mereka yang permeabel.
Makanan & Pola Makan
Axolotl hitam adalah karnivora alami dan membutuhkan diet tinggi protein agar tetap sehat.
Memberi makan axolotl peliharaan bisa jadi rumit. Mereka memiliki penglihatan yang buruk dan bisa pilih-pilih dengan apa yang akan mereka konsumsi. Anda akan segera menemukan bahwa hewan-hewan ini membutuhkan gerakan dan bau yang kuat agar tertarik.
Dimungkinkan untuk melatih axolotl hitam yang lebih muda untuk memakan pelet komersial. Tapi meski begitu, ini tidak selalu berhasil. Pilihan terbaik adalah memberikan makanan hidup lambat. Pilihannya meliputi:
- Jangkrik
- Cacing darah
- Cacing Hongkong
- Cacing tanah
- Udang kaca
- Potongan makanan laut
- Cacing tubifex
Makanan beku yang dicairkan juga bisa. Baunya biasanya cukup menggoda.
Setelah Anda menemukan campuran makanan yang tepat, axolotl hitam Anda pasti ingin makan setiap ada kesempatan. Namun Anda harus tetap berpegang pada jadwal makan untuk menghindari makan berlebihan. Axolotl dewasa hanya perlu makan sekali atau dua kali seminggu. Remaja membutuhkan tiga kali makan seminggu.
Jika axolotl hitam Anda kesulitan mengenali makanannya, coba gunakan penjepit. Melambai-lambaikan makanan di depan salamander biasanya sudah cukup untuk membuat mereka mau makan.
Baca Juga: Apakah Axolotl Buta? Apakah Mata Mereka Berfungsi dengan Baik?
Perilaku dan Temperamen
Jangan biarkan penampilan lucu dan unik dari axolotl hitam membodohi Anda. Mereka adalah agresor yang diketahui dapat menyebabkan masalah bagi makhluk lain di dalam akuarium.
Axolotl adalah predator alami. Mereka akan mengkonsumsi ikan, siput, atau udang yang menghuni lingkungan yang sama. Selain itu, mereka memiliki penglihatan yang buruk. Akibatnya, mereka sesekali memiliki kebiasaan menggigit apa pun yang mendekati. Itu termasuk axolotl lainnya.
Kabar baiknya adalah mereka cukup lembut dengan pemiliknya. Salah satu aspek paling berharga dari memiliki axolotl hitam adalah melihat kepribadian mereka muncul. Setelah merasa nyaman di lingkungan barunya, mereka akan belajar mengenali Anda.
Anda bahkan mungkin mulai memperhatikan axolotl hitam Anda berinteraksi dengan Anda melalui kaca. Mereka sering menanggapi pemiliknya saat mendekati akuarium. Sifat ingin tahu hewan ini membuat mereka menyenangkan untuk dibesarkan dan tidak sulit untuk menjalin hubungan pribadi.
Teman Seakuarium
Sayangnya, bukanlah cara yang benar untuk memelihara axolotl hitam dengan teman seakuarium mana pun. Beberapa penghobi sukses dengan makhluk berukuran sama dan akuarium besar. Tapi masih ada risiko masalah yang besar.
Sifat agresif axolotl hitam membuat hidup bersama menjadi sulit. Ditambah lagi, insangnya yang halus rentan terhadap cedera. Kekerasan apa pun membuat setiap makhluk di dalam akuarium dalam bahaya. Untungnya, axolotl hitam tidak keberatan hidup sendiri. Ciptakan lingkungan yang kaya dengan banyak hal untuk dilakukan dan mereka akan sangat senang.
Pembiakan
Pembiakan bisa menjadi tantangan. Tapi itu mungkin dilakukan jika Anda memiliki sepasang axolotl hitam yang tumbuh bersama.
Pejantan dan betina yang akrab dapat hidup bersama, tetapi ini biasanya membutuhkan perhatian yang cermat sejak usia dini. Memperkenalkan spesimen dewasa secara acak ke dalam akuarium yang sama dapat menyebabkan agresi. Namun pasangan yang sudah terikat dapat hidup berdampingan dengan damai dan dapat berkembang biak setahun sekali.
Untuk memulai pembiakan, siapkan akuarium terpisah dengan tanaman sutera. Tanaman itu diperlukan karena betina menggunakannya untuk menjaga telur tetap aman. Kondisikan mereka dengan banyak makanan berprotein tinggi. Beberapa peternak merekomendasikan untuk menurunkan suhu secara perlahan ke suhu akuarium normal. Akhirnya, itu akan mendorong pejantan untuk memulai pemijahan.
Betina bertelur lebih dari 200 telur, menyebarkannya ke tanaman dan permukaan lain di dalam akuarium. Setelah dia bertelur, naikkan suhu secara perlahan. Dalam waktu sekitar 15 hari, telur akan menetas. Ambillah axolotl dewasa dan biarkan bayi berkembang sendiri. Berikan makanan berprotein tinggi sekitar tiga kali seminggu agar axolotl hitam muda tetap sehat.
Penutup
Axolotl hitam dapat menjadi hewan peliharaan yang hebat jika Anda bisa memberi mereka kondisi akuarium yang tepat. Makhluk menarik ini menyenangkan untuk dimiliki dan tidak terlalu sulit untuk dirawat. Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang hewan unik ini, beri tahu kami di kolom komentar. Kami senang mengobrol tentang mereka dengan pembaca kami.