11 Jenis Ikan yang Bisa Dicampur Ikan Oscar (Tankmate Oscar)
Ikan oscar (Astronotus ocellaturs) sangatlah populer. Orang menyukai oscar karena sangat aktif dan tersedia dalam banyak varietas yang berbeda. Ikan oscar pertama yang memasuki pasar berasal dari Amerika Selatan. Secara khusus, mereka hidup bahagia di bagian sungai Amazon yang hangat dan tidak asam.
Ikan oscar adalah predator yang buas, terutama jika mereka hidup di habitat aslinya di Amazon. Inilah alasan mengapa memelihara ikan oscar membutuhkan investasi yang cukup besar untuk makanan dan pemeliharaan akuariumnya.
Setidaknya ada 10 jenis ikan oscar yang berbeda. Warna ikan oscar bervariasi menurut spesiesnya. Di pasaran, Anda bisa menemukan ikan oscar kuning, ikan oscar merah, ikan oscar hitam, dan lainnya.
Terlepas dari variasinya, ikan oscar tidak pernah lupa untuk menunjukkan perilaku agresifnya. Memelihara ikan oscar kurang cocok untuk pemula. Jika Anda berencana untuk membesarkannya, diperlukan persiapan dan pengetahuan yang memadai.
Salah satu syarat dasar pemeliharaan ikan oscar adalah mengetahui ikan-ikan lain yang cocok hidup dengannya. Artikel ini akan menyajikan kepada Anda sebelas teman seakuarium terbaik untuk ikan oscar. Mari simak bersama.
Tankmate Terbaik Ikan Oscar
1. Jaguar Cichlid
Gunther pertama kali mendeskripsikan keberadaan ikan jaguar cichlid (Parachromis managuensis) pada tahun 1867. Jaguar cichlid hidup di Sungai Ulua di Honduras dan Sungai Matina di Kosta Rika.
Jaguar cichlid memiliki corak mencolok yang terdiri atas warna hitam dan putih. Kebanyakan jaguar cichlid tumbuh hingga ukuran 60 cm. Tetap saja, Anda masih mungkin menemukan yang lebih besar di alam liar.
Masyarakat yang tinggal di dekat habitat jaguar cichlid menganggap mereka sebagai makanan lezat. Beberapa orang terpaksa memakannya karena jaguar cichlid berkembang biak dengan cepat dan menjadi parasit.
Jaguar cichlid sedikit agresif. Namun mereka cocok dengan ikan cichlid seperti oscar dan yang lainnya. Anda membutuhkan akuarium besar, pencahayaan sedang, substrat kerikil, dan banyak ornamen akuarium untuk memelihara jaguar cichlid bersama oscar.
2. Green Terror Cichlid
Gunther menggambarkan ikan green terror cichlid (Andinoacara rivulatus) pada tahun 1860. Ikan ini aslinya berasal dari perairan pesisir Amerika Selatan, Peru, dan Ekuador Barat.
Bertentangan dengan namanya, green terror cichlid tidak berwarna hijau, namun mereka memiliki warna biru-hijau dan hitam yang cerah. Beberapa bahkan bisa memiliki sedikit warna kuning pada sirip dan ekornya.
Green terror cichlid betina bisa mencapai ukuran maksimal 20 cm. Pejantan, di sisi lain, bisa mencapai 30 cm. Ikan ini lebih menarik dibandingkan jaguar cichlid, namun bisa lebih agresif. Untuk memelihara green terror cichlid, Anda membutuhkan banyak ornamen akuarium komunitas seperti gua, tanaman air, dan substrat seperti bebatuan, pasir, dan potongan-potongan kayu kecil.
3. Sailfin Pleco
Kner secara ilmiah mengumumkan keberadaan ikan sailfin pleco (Pterygoplichthys gibbiceps) pada tahun 1845. Ini adalah ikan endemik Rio Pacaya, Peru. Namun sailfin pleco tersebar di seluruh Amerika Selatan sekarang karena berkembang biak.
Sailfin pleco memiliki warna coklat tua. Ini membuat pola pada tubuhnya sangat terlihat. Kata “sailfin” pada namanya berasal dari sirip punggung, sirip dada, dan sirip perut besar yang dimilikinya.
Sailfin pleco jantan memiliki ukuran rata-rata 50 cm. Ukuran betina kurang lebih sama. Ikan ini lebih aktif di malam har, jadi Anda tidak boleh memasang banyak lampu saat merawat ikan ini bersama oscar. Mereka memang tidak terlalu agresif, tetapi Anda harus berhati-hati saat mereka bertelur.
4. Pleco
Spesimen resmi pertama pleco biasa (Hypostomus Plecostomus) ditangkap di hulu Sungai San Antonio, Texas, pada tahun 1962. Namun keberadaan pleco telah dilaporkan sejak tahun 1983 di Nevada. Meski begitu, verifikasi menunjukkan bahwa spesies yang dilaporkan di Nevada bukanlah pleco, tetapi jenis ikan lain.
Pleco atau ikan sapu-sapu memiliki warna bintik-bintik coklat atau hitam. Ini adalah salah satu teman seakuarium ikan oscar terbaik yang menyerupai sailfin pleco. Pleco liar bisa mencapai ukuran 60 cm. Di sisi lain, pleco yang dibesarkan di akuarium hanya akan mencapai ukuran maksimal 40 cm.
Pleco suka berenang di dasar air. Inilah mengapa Anda harus mempertimbangkan untuk memiliki substrat yang baik saat mencampur ikan ini dengan oscar. Selain itu, mereka tidak terlalu aktif pada akuarium komunitas yang sangat cerah. Dengan demikian, Anda harus menghindari penempatan pencahayaan yang terlalu terang.
Baca Juga: 5 Penyakit Umum Ikan Oscar dan Cara Menyembuhkannya
5. Silver Dollar
Ikan silver dollar (Metynnis Argenteus) berasal dari Sungai Tapajos di Brasil. Banyak yang mengatakan bahwa mereka endemik Tapajos. Namun klaim ini mungkin tidak benar karena silver dollar juga ditemukan di perairan Guyana dan Peru.
Sesuai dengan namanya, ikan ini terlihat sangat keperakan dalam banyak aspek. Silver dollar sangat mencolok pada akuarium yang memiliki penerangan yang baik karena mereka akan terlihat bersinar.
Daya tarik ikan ini semakin diperkuat dengan perilakunya berenang dalam kawanan yang beranggotakan 6 ekor. Silver dollar bisa mencapai ukuran maksimal 20 sentimeter. Penghobi ikan menganggap ikan ini sebagai semi-agresif. Meski demikian, sebagian besar dari mereka lembut dan senang berinteraksi dengan ikan lain di akuarium komunitas.
6. Firemouth Cichlid
Firemouth cichlid (Thorichthys meeki) adalah spesies cichlid yang berasal dari Amerika Tengah. Secara khusus, habitat aslinya adalah sungai di Semenanjung Yucatan, Cekungan Usumacinta di Meksiko dan Guatemala, dan Lago de Ilusiones.
Firemouth cichlid mencapai Florida pada 1960-an dan negara bagian tetangga lainnya melalui pelepasan akuarium atau pengenalan yang disengaja. Saat ini, firemouth cichlid tinggal di berbagai perairan di Amerika Serikat.
Warna ikan firemouth cichlid sangat unik. Mereka memiliki sisik abu-abu atau kekuningan dengan sedikit rona kemerahan di bagian bawah yang membentang dari ekor hingga kepala. Selain itu, ada juga bercak hitam di dekat ekor dan siripnya. Orang merekomendasikan firemouth jantan karena warnanya lebih cerah. Firemouth cichlid dapat tumbuh maksimal 15 cm dan jantan bisa lebih besar dari betina.
7. Severum Cichlid
Heckel mengungkapkan keberadaan ikan ini pada tahun 1840. Severum cichlid (Heros severus) awalnya tinggal di bagian atas cekungan Orinoco dan Rio Negro di Amerika Selatan.
Hobbyist menyukai severum cichlid karena warnanya yang mencolok. Alam memberi ikan ini warna keemasan cerah dari ujung kepala hingga ujung ekor. Alhasil, Severum cichlid terlihat cantik meski akuariumnya tidak memiliki banyak penerangan.
Severum cichlid bisa tumbuh hingga 20 cm. Ukuran jantan dan betina hampir sama. Ikan ini biasanya jinak. Namun mereka bisa menjadi sangat agresif saat bertelur dan dapat membunuh ikan lain di dalam akuarium untuk melindungi telurnya.
8. Jack Dempsey Cichlid
Jack Dempsey cichlid (Rocio octofasciata) merupakan salah satu spesies cichlid yang berasal dari Amerika Utara dan Selatan. Ikan ini dinamai sesuai nama jawara tinju kelas berat dunia, Jack Dempsey (1919-1926), karena perilakunya yang sangat agresif.
Jack Dempsey memiliki dua warna abu-abu dan hitam di bagian atas kepalanya. Warna dasar ikan ini adalah biru tua yang bercampur dengan bintik-bintik putih atau biru. Selain itu, sisi tubuhnya bisa juga memiliki bercak atau batang hitam.
Ikan ini tentunya agresif, namun mereka hanya menyerang ikan lain saat mempertahankan wilayahnya. Inilah alasannya mengapa Anda tidak boleh memasukkan banyak ikan Jack Dempsey ke dalam akuarium komunitas. Anda juga dapat menggunakan akuarium komunitas yang sangat luas jika Anda memilih untuk memelihara banyak Jack Dempsey bersama ikan oscar Anda.
9. Bichir
Ikan bichir alias palmas adalah ikan tropis penghirup udara yang berasal dari Afrika bagian barat dan tengah. Ada sekitar 10 jenis ikan ini yang beredar di pasaran.
Dari semua jenis bichir, saddled bichir adalah yang paling ideal untuk akuarium komunitas. Peringkat kedua adalah grey bichir. Terakhir, Anda dapat memilih untuk membesarkan Congo bichir jika saddled bichir dan grey bichir tidak sesuai dengan selera Anda.
Bergantung pada spesiesnya, bichir dapat tumbuh hingga ukuran 60 atau 75 cm. Bichir adalah predator tanpa ampun, namun mereka hanya menargetkan ikan yang lebih kecil. Jadi, Anda harus memisahkan bayi ikan oscar dari akuarium komunitas jika Anda memutuskan untuk memelihara bichir juga.
10. Arwana
Arwana (Osteoglossidae) berasal dari Asia Tenggara. Ini adalah salah satu ikan termahal untuk akuarium ikan hias hingga saat ini. Arwana umumnya dijual ratusan ribu sampai jutaan rupiah, tergantung jenis dan ukurannya.
Arwana hadir dalam berbagai warna. Ada arwana emas, hitam, merah, dan silver. Di akuarium ikan, ukuran maksimal arwana “hanya” satu meter. Namun mereka bisa mencapai ukuran hingga 1,2 meter di habitat aslinya.
Arwana sangat teritorial. Anda harus menggunakan akuarium yang sangat besar jika Anda memilih untuk membesarkannya dengan ikan oscar Anda. Usahakan juga untuk meletakkan banyak tempat persembunyian agar ikan yang lebih kecil terhindar dari serangan arwana.
11. Convict Cichlid
Convict cichlid (Amatitlania nigrofasciata) berasal dari Amerika Tengah. Di alam liar, mereka lebih menyukai habitat yang memiliki jeram sedang dengan banyak bebatuan, cabang, dan puing-puing lain yang dapat berfungsi sebagai perlindungan.
Ikan ini populer di kalangan pemelihara ikan karena polanya yang mencolok. Convict cichlid menampilkan garis-garis hitam di kedua sisi tubuhnya yang kontras dengan warna dasar putihnya, mirip seragam narapidana (convict dalam bahasa Inggris berarti narapidana).
Warna convict cichlid membuatnya sangat cocok untuk akuarium ikan yang terang sampai dengan sedang. Saat mencampur convict dengan oscar, pastikan Anda menaruh banyak tanaman air yang besar karena mereka suka berenang di sekitarnya. Jangan lupa untuk meletakkan substrat kerikil saat merawat convict di akuarium.