10 Binatang yang Berumur Terpendek / Paling Singkat di Dunia

Perubahan metabolisme, rasio otak terhadap tubuh, lingkungan, dan banyak faktor lain yang tidak diketahui berperan dalam menentukan umur suatu hewan. Beberapa hewan bisa hidup selama lebih dari 150 tahun dan beberapa lainnya hanya hidup selama beberapa jam. Nah dalam artikel ini kita akan melihat 10 hewan dengan masa hidup terpendek atau tersingkat di dunia.

Hewan dengan Harapan Hidup Terpendek

10. Kelinci Domestik (8-12 Tahun)

Kelinci adalah mamalia kecil yang diketahui hidup di berbagai belahan dunia. Kelinci domestik hanya memiliki umur rata-rata 8-12 tahun. Mereka ditemukan dalam berbagai ukuran dan warna. Tapi spesies cantik ini hanya berumur beberapa tahun saja. Penumpukan lemak dan kanker rahim merupakan penyakit utama yang menyerang kelinci domestik. Kelinci betina lebih rentan terkena penyakit ini dibandingkan kelinci jantan. Mereka mungkin segera mati tanpa pengobatan dan makanan yang tepat

Pemberian makan sayuran dan buah-buahan dalam jumlah banyak juga dapat memicu banyak masalah kesehatan pada kelinci. Mereka juga membutuhkan banyak air setiap hari. Kelinci adalah hewan yang produktif karena umurnya yang lebih pendek.

9. Tikus Belanda (4 Tahun)

Guinea pig alias tikus Belanda adalah hewan sosial yang lucu, menyenangkan, dan berasal dari Afrika Selatan. Sayangnya, umur mereka terbatas hanya dalam waktu 4 tahun. Mereka mudah terkena sederet penyakit. Anda harus memberi makan hewan peliharaan lucu ini pada interval waktu yang tepat.

Pemeriksaan hewan pada waktu yang tepat juga merupakan keharusan saat memelihara tikus Belanda. Dengan perawatan yang tepat, Anda bisa memperpanjang masa hidup mereka hingga 4 tahun. Tetapi cukup sulit untuk menjaga mereka dari penyakit seperti scurvy, bronkitis, dan Bumblefoot.

8. Mosquitofish (2 tahun)

Mosquitofish adalah salah satu ikan air tawar asli Amerika Serikat. Mereka hanya hidup sampai dua tahun saja. Namun ikan yang hidup di penangkaran menunjukkan umur yang lebih panjang dibandingkan ikan yang hidup di perairan asin. Ikan betina juga memiliki umur yang sedikit lebih panjang daripada ikan jantan.

Meski umur di air asin pendek, mosquitofish memiliki beberapa keuntungan tinggal di sana karena tidak semua ikan predator bisa hidup di air asin.

7. Chameleon (1 Tahun)

Panther chameleon hanya memiliki umur satu tahun. Faktanya, panther chameleon memiliki umur terpendek di antara keluarga reptil dan chameleon. Panther chameleon berasal dari bagian utara dan timur Madagaskar. Mereka menunjukkan perilaku kawin yang cepat karena masa hidup mereka yang lebih pendek.

Menariknya, seluruh chameleon dewasa menghilang sebelum generasi berikutnya keluar dari telurnya. Perubahan warna yang cepat adalah karakteristik chameleon yang paling mencolok. Jadi mereka bisa dengan mudah berbaur dengan lingkungan alam. Makanan chameleon terutama mencakup jangkrik dan cacing.

6. Tikus Rumah (1 tahun)

Umur rata-rata tikus rumah adalah satu tahun. Tetapi predator seperti kucing dan keracunan juga bisa mengakhiri hidup mereka kapan saja. Tikus rumahan juga rentan terhadap banyak masalah kesehatan selama tahap pertumbuhannya. Mereka juga hewan yang produktif karena masa hidup yang lebih pendek.

5. Capung (4 bulan)

Ada 5.000 spesies capung berbeda di dunia. Umur maksimum capung adalah sekitar empat bulan. Tetapi sebagian besar capung tidak akan hidup selama itu karena mereka dapat dengan cepat dimakan oleh laba-laba, burung, kadal, dan katak. Angin kencang dan kondisi iklim yang keras lainnya juga menghentikan mereka keluar menjadi capung dari bentuk larva.

Capung juga tidak dapat terbang dengan cepat setelah tahap larva selesai. Keadaan ini membuat mereka rentan dimakan reptil dan burung dengan cepat. Mereka juga tidak bisa hidup lebih lama dalam kondisi dingin.

4. Lalat Rumah (4 Minggu)

Lalat rumah adalah yang paling umum dan salah satu serangga menjengkelkan yang ditemukan di seluruh rumah Anda. Umur lalat rumah dibatasi hanya dalam waktu singkat 4 minggu. Lalat rumah yang hidup di rumah memiliki umur yang lebih panjang daripada yang hidup di lingkungan liar. Dalam siklus hidupnya yang lebih pendek, setiap lalat betina bertelur hingga 1.000 telur.

3. Semut Drone (3 Minggu)

Semut drone adalah anggota jantan dari koloni semut. Mereka hanya memiliki siklus hidup 3 minggu. Semut drone memiliki gaya hidup malas, tidak pernah banyak bekerja. Betina selalu membentuk koloni semut. Menariknya, semut drone mati dengan cepat begitu mereka kawin dengan betina. Oleh karena itu, semut drone memainkan peran penting dalam keberadaan koloni semut dalam siklus hidupnya yang singkat.

2. Gastrotrich (3 Hari)

Gastrotrich merupakan salah satu mikroorganisme laut yang hidup di lingkungan laut. Mereka tumbuh hingga ukuran maksimum 3 milimeter. Siklus kehidupan gastrotrich dibatasi hanya selama tiga hari.

Gastrotrich memiliki struktur tubuh transparan dan berenang mengikuti arus. Mereka juga menempel pada badan air lain menggunakan ratusan tabung perekat di bagian bawah tubuh. Gastrotrich memiliki organ jantan dan betina untuk reproduksi.

1. Lalat Capung (24 jam)

Lalat capung memiliki umur terpendek di bumi. Hidup mereka hanya berlangsung selama 24 jam. Lalat capung juga disebut sebagai “serangga satu hari” karena masa hidupnya yang sangat pendek. Ada 2.500 spesies lalat capung yang berbeda di dunia. Nyatanya, beberapa anggota keluarga lalat capung mati dalam beberapa jam.

Mereka menghabiskan sebagian besar hidupnya sebagai nimfa. Satu-satunya tujuan lalat capung adalah reproduksi. Dalam kehidupan yang singkat ini, mereka membentuk kelompok dan menari bersama di semua permukaan yang tersedia.